Selasa, 19 Juli 2011

Rayakan Pesta Usai Bom, Shahrukh Khan Dikritik

Partai politik asal negeri India, Shiv Sena dikabarkan kembali menyerang Shahrukh Khan (SRK). Hal ini disebabkan karena superstar Bollywood tersebut menyelenggarakan sebuah pesta mewah di kediamannya sesaat setelah ledakan bom di Mumbai pada Rabu (13/7).
Pada hari Jumat (15/7) malam lalu memang tampak teman terdekat SRK berkumpul dalam acara privat screening untuk film ZINDAGI NA MILEGI DOBARA yang kemudian diikuti oleh sebuah pesta untuk ulang tahun Katrina Kaif itu.
Hadir dalam perayaan tersebut adalah Hrithik Roshan, Farhan Akhtar, Arjun Rampal, Chunky Pandey, Abhay Deol, Katrina Kaif dan Karan Johar.
Farhan bahkan memposting tweet: @iamsrk terima kasih untuk perayaan super semalam. Sebuah akhir yang sempurna untuk hari ini...cinta.
Hal tersebut rupanya membuat marah anggota partai Shiv Sena, sehingga mereka menyebut SRK adalah seorang 'penjahat' dalam koran milik mereka, Saamna.
Saamna juga menyebutkan, "Karena komitmen kemanusiaan, beberapa tokoh telah memutuskan untuk melupakan ulang tahun mereka. Guru Poomima telah melakukan peringatan untuk mengingat ledakan bom tersebut. Bahkan Aishwarya Rai juga menolak menerima penghargaan kehormatan yang diberikan pemerintah Prancis pada hari ledakan itu. Tapi, Shahrukh Khan tidak memiliki simpati untuk membatalkan pesta.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar